Bangkalan, majalahnusanatara.com - Terlalu lama nasib jalan rusak di RT.05 RW.02 Pejagan Bangkalan dibiarkan oleh pemerintah, masyarakat bangun budaya gotong royong perbaiki jalan secara swadaya, Minggu (23/1/21).
Seperti terlihat saat pelaksanaan, jalan tersebut dalam kondisi rusak parah sudah dalam waktu cukup lama, namun belum mendapatkan perbaikan dari pemerintah hingga saat ini. Hal itu disampaikan oleh Muhyi, menurutnya kerusakan akses jalan tersebut sudah terhitung tahunan.
"Sudah lama sekali ini bukan bulanan tapi tahunan, makanya masyarakat berinisiatif untuk menggalang dana dan diperbaiki sendiri agar jalannya kembali baik," jelasnya kepada majalahnusantara.com.
Selain itu Muhyi menambahkan, kasus seperti ini agar segera mendapatkan atensi dari pemerintah. Menurutnya, selain menganggu kenyamanan mobilitas warga hal itu dinilai berbahaya bagi pegguna kendaraan bermotor.
"Semoga hal-hal seperti ini segera mendapat atensi dari pemerintah, pertimbangannya adalah kenyamanan dan keselematan mobilitas warga," tambahnya.
Muhyi berharap agar budaya gotong royong ini terus tumbuh di masyarakat. Ia menilai budaya yang menunjukkan kearifan lokal ini mulai bergeser.
"Saya berharap budaya gotong royong ini bisa kembali bangkit, karena disadari atau tidak sudah mulai terkikis," harapnya.
Mmt