Bangkalan, majalahnusantara.com - Derasnya curah hujan di Kabupaten Bangkalan bangian timur mengakibatkan sungai di Kecamatan Blega kembali meluap.
Banjir kiriman dari beberapa sungai bagian ini meredam hampir seluruh rumah masyarakat di bantaran sungai Blega dan akses jalan nasional Surabaya-Madura.
Akibat adanya bencana alam ini, Gabungan Mahasiswa Konang (GMK) turun lapangan untuk melakukan bakti sosial berupa bantuan pangan kepada warga terdampak banjir.
Rohman Faqih, koordinator divisi sosial menuturkan, aksi kemanusian ini dilakukan untuk mengurangi beban warga terdampak ini. Ia menyebutkan pihaknya sangat prihatin terhadap kondisi rumah warga yang masih tergenang air.
"Bantuan kami sebenarnya tidak seberapa, namun kami berharap ini dapat mengurangi beban masyarakat," ungkapnya.
Selain itu ia menambahkan, pihaknya akan siaga karena dikhawatirkan ada banjir kiriman kembali melihat situasi masih dalam musim penghujan.
"Kami dari GMK akan siaga takutnya nanti ada banjir kiriman karena memang musimnya sedang musim hujan," tambahnya.
Di tempat yang sama Ketua GMK, Muhammad Fauzan menambahkan, kegiatan ini merupakan inisiatif dari divisi sosial. Menurutnya hal itu direncanakan secara mendadak, karena tidak persiapan dari sebelumnya.
"Ini atas inisiatif divisi sosial untuk turun lapangan, yang hadir memang tidak semuanya karena bencana alamnya kan memang dadakan dan teman-teman yang lain sebagian ada kesibukan di luar," jelasnya.
Fauzan berharap agar banjir ini cepat surut dan kondisi warga terdampak kembali normal. Untuk mengantisipasi banjir susulan, Fauzan mengajak seluruh anggota untuk siaga.
"Harapannya semoga ini bermanfaat dan banjir ini cepat surut. Untuk itu karena kami juga khawatir akan terjadi banjir lagi kami Mahasiswa Konang juga akan siaga jika sewaktu-waktu dibutuhkan," tutupnya.
