Suemenep, - Pasca Keluarkqn Surat Edaran (SE) terkait peningkatan kewaspadaan terhadap Covid-19, yang mengimbau bagi para pelajar untuk belajar dirumah secara online, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep pantai sekolah-sekolah melalui telekomfren
Diketahui, Kepala Disdik Sumenep, Carto, saat melakukan jumapa pers melakukan pantauan pada Sekolah Menengah Pertama (SMP) 5 tepatnya di Jl. Yossudarso, Cemara, Marengan Daya, Kota Sumenep, secara online.
Komunikasi anatara Kadisdik Sumenep denga salah satu guru SMP 5 yakni, Ibu Umi, mejelaskan, dalam melaksanakan sekolah online, mengalami kendala yakni, ada sebagian siswa yang tidak mempunyai Handpone Android.
"Tapi kami menggantikan dengan memberikan pelajaran pengganti yakni seni online dan Kami terus pantau semua siswa dalam proses pembelajaran sistem online tersebut", ungkap ibu Umi guru SMP 5 Sumenep, di media telekomfrennya kepada Kadisdik Sumenep, Rabu (18/03/2020).
Disamping itu, Kadisdik Sumenep, Carto, menerangkan bahwa, secara umum proses pembelajaran di SMP tidak ada kendala yang serius, meskipun ada sebagian siswa yang belum mempunyai Handphone android,
"Tapi kan Media pembelajaran yang diberikan pemerintah pusat bermacam-macam cara, baik menggunakan Media WatshApp dan metode lainnya," kata Carto, pada awak media.
Adapun bagi siswa yang tidak mempunyai Handphone Android, Sambung Carto, Guru harus mengalah, dengan cara menghampiri kerumah siswanya untuk memberikan pembelajaran.
"Siwa yang tidak bisa belajar secara online solusinya guru harus datangi siswa tersebut," terangnya pada awak media.
Bahkan, Carto, menegaskan sealain melakukan pantaun secara online, pihaknya akan turun langsung kelapangan untuk memastikan kegiatan belajar online selama 15 hari kedepan berjalan dengan lancar tanpa kendala.
"Untuk memastikan kami akan turu langsung ke sekolah -sekolah besok atau lusa," pungkasnya.(mr)